Paslon Abetnego - Edy 'Bikin Ulah', Jambur Desa Munte Over Capacity Tak Sanggup Tampung Ribuan Pendukung

KARO - Antusiasme masyarakat untuk mendukung pasangan calon (Paslon) nomor 1 ABDI, Abetnego Tarigan - Edy Suranta Bukit semakin mengalir deras bak air sungai.

Jambur Silima Merga di Desa Munte, Kecamatan Munte, Kabupaten Karo, Jumat (01/10-2024) malam sekira pukul 21:00 WIB menjadi over kapasitas atau tak cukup menampung masyarakat pendukung.

Baca juga: Tony Rosyid: Anies dan Fenomena Capres 2024

Buktinya, euforia masyarakat pendukung mulai tak terbendung, tatkala pasangan calon Abetnego - Edy, anggota DPR RI Bob Andika Mamana Sitepu dan rombongan tiba dilokasi acara.

Baca juga: Ilham Bintang: Hanya Negara Lemah Demokrasi yang Tunda Pemilu karena Pandemi

"Saya spontan saja datang kemari. Gak ada yang undang. Tapi karna saya dengar Abetnego mau kemari. Cepat-cepatlah saya ajak keluarga dan beberapa teman. Saya suka kin lihat Pak Abetnego, agak lain daripada yang lain, " ujar Clara br Ginting (45).

Menurutnya, baru kali ini dirinya begitu semangat mengikuti proses pemilihan kepala daerah di Kabupaten Karo, daripada pilkada yang lalu-lalu.

Baca juga: KPU RI dan Perludem Tandatangani MOU, Ekosistem Keterbukaan Data Kunci Kesuksesan Pelaksanaan Pemilu dan Pilkada

"Kali ini memang beda, calon nomor 1 yang bisa mencuri hatiku dan keluarga. Saya nonton debat publik, Pak Abetnego - Edy Suranta yang menurut kami sangat begitu cocok memimpin Karo, "ujarnya dengan wajah sumringah diamini rekan-rekannya.

Baca juga: Tony Rosyid: Manuver Cawapres Tak Kalah Gesit dengan Capres

Namun, lebih lanjut dikatakan Clara, ada begitu banyak harapan masyarakat kepada Cabup Abetnego Tarigan. Jika terpilih nantinya, masyarakat meminta agar pelayanan publik diutamakannya.

Sebab sejatinya, pelayanan publik yang paling penting dalam pembangunan suatu daerah. Urusan pelayanan publik sudah dimulai sejak kelahiran seseorang warga, karena langsung memerlukan pelayanan fasilitas kesehatan memadai.

Baca juga: Tony Rosyid: Pemilu Ditunda? No Way!

"Karena mulai kita lahir pelayanan publik sudah kita butuhkan. Mulai dari kita lahir, butuh rumah sakit, butuh akte kelahiran di dukcapil, sekolah (pelayanan pendidikan). Dan sampai kita mati butuh pelayanan publik, " bebernya.

Terkait itu, masyarakat sepertinya sudah tidak salah pilih untuk mendukung Paslon Abetnego - Edy. Masyarakat harus menjadi pemilih cerdas dalam menentukan pilihannya. Tujuannya semata demi kemajuan pelayanan publik dan daerah.

Pantauan wartawan, Bob Andika Sitepu turut menari bersama dipentas ditemani anggota DPRD Karo Mathius Bukit, Feri Edisonta Milala, kader PDI-P Masdin DT Ginting, Ketua Tim Pemenangan Justriadi Sinuhaji, Ketua PAC PDIP Munte dan kader lainnya.

Masyarakat sangat gembira turut bernyanyi lagu yel-yel 'ABDI'. Sambil berjoget riang, masyarakat antusias ingin bersalaman dengan Paslon Abetnego - Edy. Sebagian masyarakat yang tak lagi mendapat tempat di jambur, tetap konsisten berdiri diluar Jambur, sembari berteriak 'Nomor 1' pasti menang.

Baca juga: Tony Rosyid: Anies Baswedan dan 'Politik Dialektika'

(Anita Theresia Manua)